AJN - ABDYA, (Pj) Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) H. Darmansah, meletakkan batu pertama pembangunan bantuan rumah dhuafa untuk Asmadi (37).
Penjabat (Pj) Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) H. Darmansah, meletakkan batu pertama pembangunan bantuan rumah dhuafa untuk Asmadi (37), warga Desa Rukon Damee, Kecamatan Babahrot, Abdya pada Jum’at (8/12/2023).
Bantuan rumah layak huni tersebut bersumber dari dana corporate social responsibility (CSR) Bank Aceh Syariah (BAS). Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Bank Aceh Syariah Blangpidie, Ketua Baitul Mal Abdya, Camat Babahrot, Kapolsek Babahrot, Perwakilan Koramil Babahrot, Keuchik Rukon Damee, serta tokoh masyarakat.
Pj Bupati Darmansah menyampaikan, pembangunan rumah layak huni ini merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kita berupaya semaksimal mungkin agar warga miskin yang tinggal di rumah tak layak huni di Abdya bisa memiliki rumah yang layak dan nyaman untuk ditempati,” kata Darmansah. Ia menambahkan, pembangunan rumah layak huni ini juga bertujuan untuk menuntaskan kemiskinan, mencegah stunting, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Untuk tahun 2023 ini, Pemkab Abdya telah membangun sebanyak 18 unit rumah layak huni. Diantaranya, 15 unit bersumber dari APBK, sedangkan 3 unit lainnya dibangun dari dana CSR perusahaan.
“Dana CSR perusahaan juga digunakan untuk membangun rumah layak huni yaitu dari Bank Aceh Syariah, BSI dan PT Mon Jambe, masing-masing membangun 1 unit rumah,” jelas Darmansah. Pj Bupati Abdya berharap, pembangunan rumah layak huni ini dapat bermanfaat bagi penerima manfaat, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup mereka.
“Kita berharap penghuni rumah yang dibangun ini bebas dari kemiskinan, stunting, dan gangguan kesehatan lainnya,” harap Darmansah. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung pembangunan rumah layak huni bagi masyarakat Abdya. “Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pembangunan rumah ini. Semoga apa yang kita lakukan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat,” kata Darmansah.(*)